Definisi saham menurut Ensiklopedia Wikipedia adalah satuan nilai pembukuan dalam berbagai instrument finansial yang mengacu pada bagian kepemilikan sebuah perusahaan.

Dikatakan adanya bagian kepemilikan sebuah perusahaan maka saham juga dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal baik perorangan maupun non perorangan (badan usaha) dalam suatu perusahaan. Dengan menyertakan modal tersebut, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim atas asset perusahaan dan berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan tentunya kalimnya terbatas pada jumlah kepemilikan saham dalam perusahaan tersebut.

Pada sisi yang lain, saham merupakan instrument investasi yang banyak dipilih para investor karena saham mampu memberikan tingkat keuntungan yang menarik. Ada dua macam keuntungan yang diperoleh investor dengan membeli atau memiliki saham:

1. Dividen

Dividen merupakan bagian keuntungan yang diberikan perusahaan kepada pemegang saham setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam RUPS.

2. Capital Gain

Capital Gain merupakan selisih antara harga beli dan harga jual. Capital gain terbentuk dengan adanya aktivitas perdagangan saham di pasar sekunder.

Misalnya, Investor membeli saham AKRA dengan harga per saham Rp 5.300 kemudian menjualnya dengan harga Rp 5.400 per saham yang berarti investor tersebut mendapatkan capital gain sebesar Rp 100 untuk setiap saham yang dijualnya.

Sebagai instrumen investasi, tentunya saham juga memiliki risiko, diantaranya:

1. Capital Loss

Merupakan kebalikan dari Capital Gain, yaitu suatu kondisi dimana investor menjual saham lebih rendah dari harga belinya.

2. Risiko Likuidasi

JIka investor memiliki saham sebuah perusahaan dan kemudian perusahaan tersebut karena sesuatu hal dinyatakan bangkrut oleh Pengadilan, atau perusahaan tersebut dibubarkan. Dalam hal ini hak klaim dari pemegang saham mendapat prioritas terakhir setelah seluruh kewajiban perusahaan dapat dilunasi (dari hasil penjualan kekayaan perusahaan).

Sebagaimana yang kita ketahui, aktivitas perdagangan saham sehari-hari terus mengalami fluktuasi baik berupa kenaikan maupun penurunan sebagai akibat dari adanya Hukum Permintaan dan Penawaran serta pengaruhi kondisi  makro suatu Negara seperti tingkat suku bunga, inflasi, nilai tukar maupun faktor-faktor non ekonomi lainnya seperti kondisi sosial dan politik.

Nah, demikian ulasan mengenai saham, selamat berinvestasi !

Belajar saham itu sederhana!

Salam Sukses – HappyTrading!